Public & Private IP Adrress
IP (Internet Protocol) Address merupakan alamat pengenal
standar untuk semua perangkat di jaringan yang menggunakan protokol jaringan
TCP/IP (contoh: jaringan Internet) agar semua komputer yang terhubung di
dalamnya dapat saling berkomunikasi. Terdapat 2 jenis IP Address yang dapat
diberikan kepada komputer dalam jaringan: IP address public dan IP address
private.
Pengertian IP Address Public & IP Address Private
IP Address Public
IP public adalah alamat IP yang digunakan dalam jaringan
global Internet serta penggunaan dan alokasinya diatur oleh InterNIC untuk
menjamin penggunan IP address ini secara unik. Karena kelas IP address ini
digunakan di dalam jaringan internet maka IP ini bisa diakses melalui jaringan
internet secara langsung. Perangkat yang menggunakan IP public, seperti web
server, mailserver, DNS server, game server ataupun perangkat lain dapat
diakses dari jaringan manapun di dunia ini yang terkoneksi ke internet. Untuk
dapat menggunakan IP public, suatu organisasi biasanya dapat mendaftarkan diri
ke salah satu ISP (Internet Service Provider).
IP Address Private
Disebut IP address private karena IP ini hanya dikenali dan
bisa diakses dari jaringan local saja dan tidak bisa diakses melalui jaringan
internet secara langsung tanpa bantuan router yang mempunyai fitur NAT. IP
private digunakan untuk jaringan lokal agar sesama komputer dapat saling
berkomunikasi, misalnya digunakan di jaringan sekolah, kantor, toko, warnet dan
sebagainya. Perangkat yang terhubung ke jaringan lokal seperti printer,
komputer, laptop, smartdevice menggunakan biasanya akan mendapatkan IP address
private. Agar IP private dapat terhubung ke internet maka diperlukan router
yang mempunyai kemampuan untuk melakukan NAT (Network Address Translation) agar
semua device dengan IP private dapat terkoneksi ke internet dengan menggunakan
IP public yang terkoneksi langsung ke Internet). Meskipun sudah terkoneksi ke
internet, IP private tetap tidak bisa diakses langsung dari jaringan internet.
Perbedaan IP Adress Public & IP Address Private
a). IP Address Public
Sebuah alamat IP Public yang ditugaskan untuk setiap
komputer yang terhubung pada internet dimana setiap IP adalah unik. Maka akan
tidak bisa ada dua komputer dengan alamat IP Public yang sama dalam seluruh
Internet. Skema pengalamatan memungkinkan komputer untuk “menemukan satu sama
lain” dan melakukan pertukaran informasi. Pengguna tidak memiliki kontrol atas
alamat IP (Public) yang diberikan ke komputer. Alamat IP Public ditugaskan
untuk komputer oleh Internet Service Provider secara langsung setelah komputer
terhubung ke gateway Internet. Sebuah alamat IP Public dapat berupa statis atau
dinamis. Sebuah alamat IP public static tidak dapat berubah dan digunakan
terutama untuk hosting halaman Web atau layanan di Internet. Di sisi lain
sebuah alamat IP Public yang dinamis dipilih dari sebuah pool yang tersedia
pada alamat dan perubahan masing-masing terjadi satu kali untuk menghubungkan
ke Internet. Sebagian besar pengguna internet hanya akan memiliki IP dinamis
yang bertugas untuk setiap komputer. Ketika terjadi disconnetted atau jaringan
terputus apabila menghubungkannya kembali maka otomatis akan mendapat IP baru.
b). IP Address Private
Sebuah alamat IP dianggap pribadi jika nomor IP termasuk
dalam salah satu rentang alamat IP untuk jaringan pribadi seperti Local Area
Network (LAN). Internet Assigned Numbers Authority (IANA) telah mereservd tiga
blok berikut ruang alamat IP untuk jaringan pribadi (jaringan lokal) :
- Kelas A : 10.0.0.0 – 10.255.255.255 (Total Addresses: 16,777,216)
- Kelas B : 172.16.0.0 – 172.31.255.255 (Total Addresses: 1,048,576)
- Kelas C : 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (Total Addresses: 65,536)
- Kelas D : 224.0.0.0 – 239.255.255.255
- Kelas E : 24-.0.0.0 – 255.255.255.255
Alamat IP
Private/Pribadi yang digunakan untuk penomoran komputer dalam jaringan
pribadi termasuk rumah, sekolah dan LAN bisnis di bandara dan hotel yang
memungkinkan komputer dalam jaringan untuk berkomunikasi satu sama lain.
Katakanlah misalnya, jika jaringan X terdiri dari 10 komputer masing-masing
dapat diberikan IP mulai dari 192.168.1.1 ke 192.168.1.10. Berbeda dengan IP
publik, administrator jaringan pribadi bebas untuk menetapkan alamat IP dari
pilihannya sendiri (disediakan nomor IP
pada kisaran alamat IP pribadi seperti yang disebutkan di atas).
Perangkat dengan alamat IP private tidak dapat terhubung langsung ke Internet.
Demikian juga, komputer di luar jaringan lokal tidak dapat terhubung langsung
ke perangkat dengan IP pribadi. Hal ini dimungkinkan untuk menghubungkan dua
jaringan pribadi dengan bantuan router atau perangkat serupa yang mendukung
Network Address Translation. Jika jaringan pribadi yang terhubung ke Internet
(melalui koneksi Internet melalui ISP) maka setiap komputer akan memiliki IP
swasta maupun IP publik. Private IP dipakai untuk komunikasi dalam jaringan
dimana IP publik digunakan untuk komunikasi melalui Internet. Kebanyakan
pengguna internet dengan koneksi DSL / ADSL akan memiliki Ip seperti IP publik.
IP Address dibagi menjadi 5 kelas, yaitu kelas A – E, namun
yang hanya digunakan adalah kelas A, B & C karena kelas D & E digunakan
untuk keperluan khusus.
Cara mudah membedakan kelas A, B & C :
- Kelas A –> kelompok pertama dimulai dari 0000 0000 (0) –> range IP 0 – 127 dan memiliki host maksimum sebanyak 16.777.214
- Kelas B –> kelompok pertama dimulai dari 1000 0000 (128) –> range IP 128 – 191 dan memiliki host maksimum sebanyak 65.534
- Kelas C –> kelompok pertama dimulai dari 1100 0000 (192) –> range IP 192 – 223 dan memiliki host maksimum sebanyak 254
IP Addressing juga dikelompokkan berdasarkan negara,
Indonesia umumnya dimulai dengan kepala 202 & 203
Tiap kelas memiliki 1 slot yang berfungsi sebagai IP Private
:
1. Kelas A –> IP 10.x.x.x
2. Kelas B –> IP 172.16.x.x sampai 172.30.x.x
3. Kelas C –> IP 192.168.x.x
Semoga Bermanfaat.
Ingin mengenal lebih tentang kampusku? Cek >>> UNIKU
Komentar
Posting Komentar